Liputan6.com, Tokyo: Nama Fukushima 50 atau Fukushima Fifty kian mendunia setelah stasiun TelevisiNHK, ABC News dan sejumlah media internasional
memberitakannya. Mereka adalah sekelompok pekerja reaktor nuklir yang siap berjibaku menjinakkan reaktor nuklir di Fukushima Daiichi yang terus tertimpa masalah sejak gempa melanda Jepang, 11 Maret silam.
Dunia mulai mengenal Fukushima Fifty dari blog Michiko Otsuki, seorang pekerja wanita di reaktor Fukushima. Beberapa hari lalu Michiko menulis kisah heroik mereka.
Menurut Michiko, saat diungsikan bersama sekitar 800 orang pekerja lain, ia menyaksikan sejumlah rekannya yang tidak lari dari reaktor. Mereka justru terjun untuk langsung berupaya mengatasi keadaan. Terlepas dari kemungkinan mereka menjadi mangsa radiasi berbahaya.
Meski jumlahnya diduga lebih dari 50 orang, masyarakat Jepang dan dunia telanjur mengenal mereka dengan sebutan Fukushima Fifty. Bagi warga mereka adalah pahlawan yang siap mengorbankan nyawa demi keselamatan orang lain. Sikap seperti ini mendapat penghargaan tinggi dalam masyarakat yang terkenal dengan budaya bushido tersebut.
Perdana Menteri Jepang Naoto Kan bahkan sempat menyatakan dukungan moralnya bagi Fukushima Fifty. Bagi Kan, kelompok ini telah melakukan upaya terbaik tanpa mementingkan diri sendiri.
Keberanian Fukushima Fifty telah menginspirasi puluhan pekerja reaktor-reaktor nuklir lainnya di seantero Jepang. Mereka kini telah menawarkan diri untuk berjibaku bersama Fukushima Fifty menjinakkan reaktor nuklir Fukushima.(CHR/ANS)
Dunia mulai mengenal Fukushima Fifty dari blog Michiko Otsuki, seorang pekerja wanita di reaktor Fukushima. Beberapa hari lalu Michiko menulis kisah heroik mereka.
Menurut Michiko, saat diungsikan bersama sekitar 800 orang pekerja lain, ia menyaksikan sejumlah rekannya yang tidak lari dari reaktor. Mereka justru terjun untuk langsung berupaya mengatasi keadaan. Terlepas dari kemungkinan mereka menjadi mangsa radiasi berbahaya.
Meski jumlahnya diduga lebih dari 50 orang, masyarakat Jepang dan dunia telanjur mengenal mereka dengan sebutan Fukushima Fifty. Bagi warga mereka adalah pahlawan yang siap mengorbankan nyawa demi keselamatan orang lain. Sikap seperti ini mendapat penghargaan tinggi dalam masyarakat yang terkenal dengan budaya bushido tersebut.
Perdana Menteri Jepang Naoto Kan bahkan sempat menyatakan dukungan moralnya bagi Fukushima Fifty. Bagi Kan, kelompok ini telah melakukan upaya terbaik tanpa mementingkan diri sendiri.
Keberanian Fukushima Fifty telah menginspirasi puluhan pekerja reaktor-reaktor nuklir lainnya di seantero Jepang. Mereka kini telah menawarkan diri untuk berjibaku bersama Fukushima Fifty menjinakkan reaktor nuklir Fukushima.(CHR/ANS)
AllBlogToolsFacebook comments for blogger brought to you by AllBlogTools.com , Get Yours?
0 komentar:
Posting Komentar
Kotak Komentar untuk teman2 yang lagi gk login facebook