BANGKOK - Aktivis anti-pemerintah "Kaus Merah" kembali turun ke jalan di Ibu Kota Bangkok dan meminta agar pemimpin mereka dibebaskan dari penjara.
Polisi mengatakan bahwa sekira 27 ribu demonstran berjalan dengan damai dari Monumen Demokrasi,lokasi tahun lalu diadakannya protes.
Sekira 90 orang tewas dalam kekerasan dan ratusan lainnya cedera.
Demonstrasi yang dilakukan Minggu kemarin waktu setempat merupakan terbesar kedua yang berhasil dikumpulkan oleh United Front for Democracy against Dictatorship (UDD) sejak pemerintah menyatakan status darurat di Bangkok pada 22 Desember.
Reli yang dilakukan sejak 9 Januari di wilayah pusat perbelanjaan Ratchprasong, sebuah area yang diblokade dan dikuasai oleh kaus merah tahun lalu, membuat para pengusaha dan penjual protes.
Para penjual mereka bahwa potensi kerugian mereka bakal lebih besar jika demonstrasi terus berlanjut.
Asosiasi Penjual Ratchaprasong mengatakan bahwa sekira dua ribu pebisnis mengalami kerugian hingga mencapai 11 miliar baht atau sekira Rp3,2 miliar karena protes yang dilakukan kaus merah.
Lusinan bangunan di wilayah tersebut diserang dan dibakar oleh demonstran militan setelah terjadinya bentrok dengan tentara.
Kaus merah menyetujui protes tersebut hanya dilakukan selama dua jam, salah seorang pemimpin demonstran Jatuporn Prompan, mengatakan bahwa mereka berusaha untuk tidak membuat masalah bagi para pedagang dan pekerja di wilayah protes.
Lebih lanjut dia juga mengatakan bahwa protes hanya akan dilakukan sekali dalam sebulan. Demikian lansirBBC, Senin (24/1/2011).(rhs)
Polisi mengatakan bahwa sekira 27 ribu demonstran berjalan dengan damai dari Monumen Demokrasi,lokasi tahun lalu diadakannya protes.
Sekira 90 orang tewas dalam kekerasan dan ratusan lainnya cedera.
Demonstrasi yang dilakukan Minggu kemarin waktu setempat merupakan terbesar kedua yang berhasil dikumpulkan oleh United Front for Democracy against Dictatorship (UDD) sejak pemerintah menyatakan status darurat di Bangkok pada 22 Desember.
Reli yang dilakukan sejak 9 Januari di wilayah pusat perbelanjaan Ratchprasong, sebuah area yang diblokade dan dikuasai oleh kaus merah tahun lalu, membuat para pengusaha dan penjual protes.
Para penjual mereka bahwa potensi kerugian mereka bakal lebih besar jika demonstrasi terus berlanjut.
Asosiasi Penjual Ratchaprasong mengatakan bahwa sekira dua ribu pebisnis mengalami kerugian hingga mencapai 11 miliar baht atau sekira Rp3,2 miliar karena protes yang dilakukan kaus merah.
Lusinan bangunan di wilayah tersebut diserang dan dibakar oleh demonstran militan setelah terjadinya bentrok dengan tentara.
Kaus merah menyetujui protes tersebut hanya dilakukan selama dua jam, salah seorang pemimpin demonstran Jatuporn Prompan, mengatakan bahwa mereka berusaha untuk tidak membuat masalah bagi para pedagang dan pekerja di wilayah protes.
Lebih lanjut dia juga mengatakan bahwa protes hanya akan dilakukan sekali dalam sebulan. Demikian lansirBBC, Senin (24/1/2011).(rhs)
http://international.okezone.com/read/2011/01/24/18/417261/kaus-merah-kembali-turun-ke-jalan
AllBlogToolsFacebook comments for blogger brought to you by AllBlogTools.com , Get Yours?
0 komentar:
Posting Komentar
Kotak Komentar untuk teman2 yang lagi gk login facebook